Sudah agak lama sih, tapi pengalamannya tak bisa hilang dari ingatan. Sekitar setahun yang lalu, atau mungkin lebih, saya pernah ke sini. Menikmati dinginnya air dan segarnya udara di Curug Bojong, yaitu sebuah objek wisata di Desa Sukahurip, Kec. Pangandaran - Kab. Pangandaran.
Sebagaimana wisata curug lainnya, di sini juga kita akan menemukan sebuah air terjun dengan aliran deras dan gemuruh (kalau musim kemarau, debit air akan berkurang) yang sangat cantik, dengan berlatar batu besar sebagai jalurnya. Namun, yang membuatnya berbeda dengan curug lainnya adalah pada batu-batuan itu, terdapat bagian yang menonjol, mirip point atau pegangan/pijakan yang biasa kita temukan pada panjat dinding. Tentu saja kita bisa memanjatnya, karena kemiringannya tidak terlalu curam. Seru, kan? Manjat tebing sambil basah-basahan dan menikmati arus? Pastinya harus tetap hati-hati.
Di bawah Curugnya ada semacam cerukan, seperti kolam/telaga tapi tidak terlalu besar. Kita bisa berenang atau sekedar berendam di situ. Dan, kalau berhasil tiba di atas (setelah memanjat tebingnya) kita juga akan menemukan curug lainnya, tapi tidak terlalu tinggi. Dan juga pemandangan alam yang mempesona.
Untuk bisa tiba di Curug Bojong, ikuti saja jalur ke Pangandaran. Nanti di daerah Babakan, ada petunjuk kok, belok ke kanan dan ikuti terus treknya. Kalau bingung, bisa bertanya kepada penduduk setempat. Dulu waktu saya ke sana, jalannya masih berbatu dan ada beberapa bagian yang rusak, becek berlumpur, karena kebetulan sedang musim penghujan. Entah sekarang, semoga sudah ada perbaikan.
Siapkan fisik yang kuat, soalnya dari tempat parkir, kita harus menempuh perjalanan yang cukup jauh, mungkin sekitar 1,5 km. Tapi, teduh kok, karena banyak pohon-pohon besar yang menaungi. Bagi yang hendak berlibur, tidak ada salahnya mencoba destinasi ini, karena kecantikannya benar-benar akan mengalihkan duniamu!.
0 komentar:
Posting Komentar